Di setiap sela riuh suara hujan...
ada denting gitarmu
mengalun menembus suasana hati
yang terenggut oleh mimpi-mimpi tentangmu
tentang kelembutanmu
meskipun kau semakin jauh teraih
Kau yang selalu berdiri
diatas sepijak keangkuhan
dan hati yang membeku.... membatu....
Semakin deras rinai hujan.
semakin tersibak oleh melodi suara lagumu...
"...Badai pasti berlalu.......Badai pasti berlalu......."
Dan ketika denting gitarmu
Tak lagi berkumandang di hatiku
Ketika lantang suaramu
Tak lagi terngiang di telingaku
Kita masih sempat bercanda
Dan senyum tawar menepis tangis di hati
Meskipun esok tak akan ada lagi sentuhan jemarimu
Dan derai tawa sumbang
Terulas di bibirku
Tak ada lagi kau
Yang ternyata bukan untukku
Feb 1991
dedicated to HB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar