gambar dari google image |
Laki-laki kecil itu bersembunyi di kolong tempat tidur sambil memeluk
ke 3 adiknya yang masih kecil... mereka ketakutan, marah dan sedih,
menyaksikan sebuah adegan yang bukan sinetron, bukan pula sebuah film
action... tapi nyata...
Meradang hatinya melihat perempuan yang
dipanggilnya Ibu, disiksa habis-habisan oleh seorang laki-laki yang
menyatakan sebagai ayah. Tubuh mungil sang ibu tak berdaya menerima
pukulan yang tak habis-habisnya dari laki-laki yang disebut suami.
Suami..?? ayah..?? Tapi setiap hari laki-laki kecil bernama Arianto dan
ketiga adiknya harus melihat kekerasan. Dan hari ini pun terjadi lagi...
tak berdaya Arianto menghadapi kuat dan besarnya tubuh sang ayah meski
harus membela ibunya... namun hari ini, dia sekuat tenaga mendorong dan
memukul tubuh sang ayah... lalu lari sekencang-kencangnya pergi dari
rumah.... entah tak tahu akan kemana tujuannya. Sebagai anak tertua dia
hanya ingin membela sang ibu dari kebengisan sang ayah.
Hatinya lara, air mata deras mengalir, tubuhnya sakit... dipandangi ke 3 adiknya yang masih kecil... yang belum mengerti mengapa sang ayah yang dicintainya tega melakukan hal itu pada ibunya.
Bergantinya waktu tak juga mengubah keadaan... bocah laki-laki bernama Arianto itu limbung... harta melimpah yang dimiliki sang ayah tak pernah dinikmatinya, karena tak pernah sang ayah memberikan pada dirinya maupun adik-adiknya. Cinta dan kasih sayang pun juga tak pernah ada buat dirinya dan adik-adiknya... lalu kehidupan macam apa yang kini tengah mereka jalani... ? Bocah laki-laki bernama Arianto itu hanya bimbang, hatinya lambat laun menjadi rapuh terkikis persoalan yang semestinya belum saatnya dirasakan. Seharusnya kini dia bahagia,menikmati masa remaja yang ceria, menikmati pendidikan dan kasih sayang keluarga yang melimpah... tapi semua tak ada...!!!
Suatu masa akhirnya terlewati... saat hati bocah laki-laki bernama Arianto itu tak menentu... hadirlah seorang laki-laki bijaksana yang merengkuhnya, memberinya kasih sayang. laki-laki itu bernama Oom Billy...
Oom Billy sang pahlawan yang memberikan segala yang tidak dimiliki Arianto.. kasih sayang dan perhatian seperti seorang bapak kepada anaknya. Tapi sesungguhnya seperti itukah ?
Cinta Oom Billy kepada Anto ternyata berlebihan... bukan lagi bagai ayah dan anak... tapi lebih dari itu... Oom Billy mengajari cinta yang lain kepada Arianto. cinta yang tidak semestinya.. cinta yang disebut terlarang. Namun Arianto tak mengerti.. dia terlanjur menikmati cinta kasih yang tak pernah dirasakan sebelumnya.
Kini belasan tahun berlalu... ketika sang ayah dan ibu telah berpulang kehadirat Tuhan. Arianto menjelma menjadi pria sesungguhnya... punya karir, punya uang, punya kehidupan... namun tetap menyisakan satu kepedihan. Cintanya adalah cinta yang tidak semestinya.. Cintanya untuk sesama laki-laki.
Hatinya berontak, ingin melepaskan diri... berdaya upaya agar menjadi seperti laki-laki lain yang mencintai perempuan dan menjalani kehidupan normal.. namun apa daya, gejolak hati itu tak dapat dilawannya. Hatinya tetap tertambat hanya kepada laki-laki seperti dirinya.
Arianto hanya menginginkan kehidupan yang semestinya harus dijalani. Setiap saat hanya sujud berdoa untuk mendapatkan ketenangan, kedamaian, cinta kasih, kesetiaan dan ketulusan. Tapi cinta mana yang bisa memberinya ketenangan... kalau cintanya adalah cinta terlarang... Kini dia berserah diri.. "apalah kehendakMU ya Allah... aku hanya menurut saja... " ucapnya lirih setiap kali berdoa. Andai boleh memilih.. tentu saja Arianto tidak ingin terlahir seperti ini... namun dia menyadari apapun dan bagaimanapun hidupnya, harus dijalani dengan selalu berlindung pada sang Pencipta dan Arianto hanya ingin menjalani hidup sebagaimana mestinya.
Hatinya lara, air mata deras mengalir, tubuhnya sakit... dipandangi ke 3 adiknya yang masih kecil... yang belum mengerti mengapa sang ayah yang dicintainya tega melakukan hal itu pada ibunya.
Bergantinya waktu tak juga mengubah keadaan... bocah laki-laki bernama Arianto itu limbung... harta melimpah yang dimiliki sang ayah tak pernah dinikmatinya, karena tak pernah sang ayah memberikan pada dirinya maupun adik-adiknya. Cinta dan kasih sayang pun juga tak pernah ada buat dirinya dan adik-adiknya... lalu kehidupan macam apa yang kini tengah mereka jalani... ? Bocah laki-laki bernama Arianto itu hanya bimbang, hatinya lambat laun menjadi rapuh terkikis persoalan yang semestinya belum saatnya dirasakan. Seharusnya kini dia bahagia,menikmati masa remaja yang ceria, menikmati pendidikan dan kasih sayang keluarga yang melimpah... tapi semua tak ada...!!!
Suatu masa akhirnya terlewati... saat hati bocah laki-laki bernama Arianto itu tak menentu... hadirlah seorang laki-laki bijaksana yang merengkuhnya, memberinya kasih sayang. laki-laki itu bernama Oom Billy...
Oom Billy sang pahlawan yang memberikan segala yang tidak dimiliki Arianto.. kasih sayang dan perhatian seperti seorang bapak kepada anaknya. Tapi sesungguhnya seperti itukah ?
Cinta Oom Billy kepada Anto ternyata berlebihan... bukan lagi bagai ayah dan anak... tapi lebih dari itu... Oom Billy mengajari cinta yang lain kepada Arianto. cinta yang tidak semestinya.. cinta yang disebut terlarang. Namun Arianto tak mengerti.. dia terlanjur menikmati cinta kasih yang tak pernah dirasakan sebelumnya.
Kini belasan tahun berlalu... ketika sang ayah dan ibu telah berpulang kehadirat Tuhan. Arianto menjelma menjadi pria sesungguhnya... punya karir, punya uang, punya kehidupan... namun tetap menyisakan satu kepedihan. Cintanya adalah cinta yang tidak semestinya.. Cintanya untuk sesama laki-laki.
Hatinya berontak, ingin melepaskan diri... berdaya upaya agar menjadi seperti laki-laki lain yang mencintai perempuan dan menjalani kehidupan normal.. namun apa daya, gejolak hati itu tak dapat dilawannya. Hatinya tetap tertambat hanya kepada laki-laki seperti dirinya.
Arianto hanya menginginkan kehidupan yang semestinya harus dijalani. Setiap saat hanya sujud berdoa untuk mendapatkan ketenangan, kedamaian, cinta kasih, kesetiaan dan ketulusan. Tapi cinta mana yang bisa memberinya ketenangan... kalau cintanya adalah cinta terlarang... Kini dia berserah diri.. "apalah kehendakMU ya Allah... aku hanya menurut saja... " ucapnya lirih setiap kali berdoa. Andai boleh memilih.. tentu saja Arianto tidak ingin terlahir seperti ini... namun dia menyadari apapun dan bagaimanapun hidupnya, harus dijalani dengan selalu berlindung pada sang Pencipta dan Arianto hanya ingin menjalani hidup sebagaimana mestinya.
>> based on true story : atas seijin pemilik kisah hidup dengan nama yang disamarkan<<
tulisannya menarik sekali
BalasHapusJOIN NOW !!!
BalasHapusDan Dapatkan Bonus yang menggiurkan dari dewalotto.club
Dengan Modal 20.000 anda dapat bermain banyak Games 1 ID
BURUAN DAFTAR!
dewa-lotto.name
dewa-lotto.com