Peri Kecilku meringkuk dalam ketidak berdayaan
Hatinya risau…
Namun ia tetap terbang tinggi
Mengusir rasa sepi yang tiba-tiba menggoda
Dalam benaknya berbisik lirih
“ kau telah
memberikan kebahagiaan itu sesaat,
meskipun kini
kau pun merenggutnya kembali …
maafkan
aku yang tak pernah mengerti
bagaimana
caramu mencintaiku “
kini senja telah lewat
mari kembali berkumpul wahai peri kecilku
kita bersama senandungkan lagu-lagu rindu
hingga saat nya nanti
sang malam datang untuk menyelimuti lelap kita
Tidur… tidurlah yang nyenyak Peri Kecilku
Esok pagi bangunlah dengan senyum manismu
Lalu terbanglah mencari cinta dan kebahagiaanmu
*image : architecture and design facebook
Tidak ada komentar:
Posting Komentar