 |
| gambar dari : google image |
Tiba-tiba
tanpa sengaja.. aku bertemu teman lama yang sudah lama sekali
berpisah.... tapi tidak seperti belasan tahun lalu... dia kini tampak
kurus dan penampilannya terlalu sederhana terkesan tak terurus... aku
pikir memang sengaja diet untuk kesehatan dan penampilannya...
ternyata... dia punya beban... suaminya diambil perempuan lain....
Sejenak aku kaget dan terhenyak.... ingatanku kembali ke masa lalu... saat melihat begitu mesranya mereka dulu... lalu betapa megah dan mewahnya pesta perkawinan mereka saat itu... lalu anak-anaknya lahir... Kehidupan yang penuh berkah dan suka cita....
Namun sekarang semua hilang.... nggak terasa, hatiku trenyuh dengan keadaannya sekarang... Cintanya sudah hilang diambil perempuan yang tak berbelas kasihan... dan dia harus berjuang sendiri demi kehidupannya dan anak-anak... Diceritakannya kisahnya itu dengan airmata berlinang.... dihadapan anak-anaknya yang sudah mulai mengerti kenapa sang papa jarang pulang lagi....
Aku hanya mendengarkan curahan hatinya.... karena hanya itu yang bisa kulakukan... tanpa harus melanggar wilayah kehidupan pribadi yang nggak pantas kumasuki... dengan menjadi pendengar ungkapan hatinya aku pikir sudah cukup untuk membuatnya sedikit melonggarkan sesak di dadanya. Tak harus ku ceramahi atau kujejali dengan teori cinta ini itu.... karena aku bukan ahli cinta atau ahli psikhologi... yang bisa memberi solusi masalah pelik yang dialaminya...
Waktu pun berlalu... masalah itu belum juga terpecahkan... statusnya digantung tak berujung.... namun dia kembali bercerita .. sudah merajut persahabatan istimewa dengan laki-laki lain... Laki-laki yang pernah menginginkannya namun tak kesampaian... Laki-laki ini menunjukkan itikad baik ingin kembali merajut cinta yang tertunda... atau menyambung cinta yang tak tersampaikan dulu.... Hatinya gamang... takut... dan bingung... dia hanya butuh seseorang untuk berbagi... untuk mengerti dan yang bisa menjadi sandaran hati. Salahkah itu ? Salahkah kalau dia merekatkan serpihan hati yang terkoyak... Salahkah dia merajut benang cinta yang sempat terputus... ? dengan laki-laki baik yang tetap menantinya sepanjang tahun...
Aku tetap diam... sulit berpendapat... karena nggak mengerti mana yang terbaik baginya.... tetap setia pada laki-laki yang dicintai namun sudah menyakiti hati dan membiarkan hidupnya tanpa kepastian... atau merajut benang cinta dengan laki-laki dari masa lalu yang tak pernah dicintainya...
"AAkkkkhhh..... aku pun tetap diam dan tak berdaya berfikir tentang Cinta yang sudah carut marut...."
Sejenak aku kaget dan terhenyak.... ingatanku kembali ke masa lalu... saat melihat begitu mesranya mereka dulu... lalu betapa megah dan mewahnya pesta perkawinan mereka saat itu... lalu anak-anaknya lahir... Kehidupan yang penuh berkah dan suka cita....
Namun sekarang semua hilang.... nggak terasa, hatiku trenyuh dengan keadaannya sekarang... Cintanya sudah hilang diambil perempuan yang tak berbelas kasihan... dan dia harus berjuang sendiri demi kehidupannya dan anak-anak... Diceritakannya kisahnya itu dengan airmata berlinang.... dihadapan anak-anaknya yang sudah mulai mengerti kenapa sang papa jarang pulang lagi....
Aku hanya mendengarkan curahan hatinya.... karena hanya itu yang bisa kulakukan... tanpa harus melanggar wilayah kehidupan pribadi yang nggak pantas kumasuki... dengan menjadi pendengar ungkapan hatinya aku pikir sudah cukup untuk membuatnya sedikit melonggarkan sesak di dadanya. Tak harus ku ceramahi atau kujejali dengan teori cinta ini itu.... karena aku bukan ahli cinta atau ahli psikhologi... yang bisa memberi solusi masalah pelik yang dialaminya...
Waktu pun berlalu... masalah itu belum juga terpecahkan... statusnya digantung tak berujung.... namun dia kembali bercerita .. sudah merajut persahabatan istimewa dengan laki-laki lain... Laki-laki yang pernah menginginkannya namun tak kesampaian... Laki-laki ini menunjukkan itikad baik ingin kembali merajut cinta yang tertunda... atau menyambung cinta yang tak tersampaikan dulu.... Hatinya gamang... takut... dan bingung... dia hanya butuh seseorang untuk berbagi... untuk mengerti dan yang bisa menjadi sandaran hati. Salahkah itu ? Salahkah kalau dia merekatkan serpihan hati yang terkoyak... Salahkah dia merajut benang cinta yang sempat terputus... ? dengan laki-laki baik yang tetap menantinya sepanjang tahun...
Aku tetap diam... sulit berpendapat... karena nggak mengerti mana yang terbaik baginya.... tetap setia pada laki-laki yang dicintai namun sudah menyakiti hati dan membiarkan hidupnya tanpa kepastian... atau merajut benang cinta dengan laki-laki dari masa lalu yang tak pernah dicintainya...
"AAkkkkhhh..... aku pun tetap diam dan tak berdaya berfikir tentang Cinta yang sudah carut marut...."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar